Simulasi
adalah sebuah cara yang digunakan untuk meniru kejadian nyata yang ada
dilapangan kedalam bentuk maya untuk keperluan hiburan, pelatihan dan studi
perilaku sistem untuk menghindari terjadinya kerusakan sistem. Simulasi bekerja
dengan menyesuaikan sifat-sifat objek yang sebenarnya. Sehingga dalam praktek,
antara modeling dan sistem sangat berkaitan erat. Simulasi sering digunakan
untuk memprediksi kemungkinan kejadian yang tidak mungkin dilakukan dalam
kehidupan nyata karena kendala waktu ataupun kendala rusaknya sistem
sebenarnya.
Simulasi
memiliki banyak manfaat di berbagai bidang. Simulasi bersifat relatif,
fleksibel dan apa adanya. Seringkali simulasi digunakan sebelum
mengaplikasikannya kedalam kehidupan nyata. Sehingga dengan simulasi tersebut,
kekeliruan/kesalahan yang terjadi bisa diminimalisir. Karena sebab tertentu,
terkadang simulasi adalah satu-satunya jalan yang bisa digunakan oleh peneliti
untuk melakukan observasi. Dengan demikian, gangguan sistem di dunia nyata bisa
dihindari. Dengan simulasi pula, para peneliti dapat menghemat waktu. Alangkah
kurang bijaknya jika harus mengamati pertumbuhan buah durian yang memakan waktu
yang cukup lama untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Sehingga digunakanlah
simulasi. Selain itu, simulasi juga memungkinkan adanya pertanyaan
"bagaimana jika" (what if question). Dalam kehidupan
nyata, sistem coba-coba sangat berbahaya untuk dilakukan. Maka dari itu,
digunakanlah simulasi.
Adapun
kelebihan yang didapat dari penggunaan simulasi yaitu sebagai berikut:
- Dapat dipadukan dengan model numerik untuk menganalisa sistem yang lebih kompleks.
- Didukung data yang berhubungan langsung dengan angka acak, dengan tipe data probabilistik.
- Mudah beradaptasi dan mudah digunakan untuk berbagai masalah.
Selain
kelebihan, simulasi juga memiliki kekurangan sebagai berikut :
- Model simulasi masih bisa menyita waktu.
- Waktu eksekusi simulasi bisa sangat besar.
- Simulasi secara esensial adalah suatu proses eksperimen yang memerlukan perencanaan yang hati-hati
- Sulit untuk menggeneralisir hasil.
- Sulit untuk mempertimbangkan semua nilai kasus/parameter.
- Sulit untuk menentukan sensitivitas.
Salah satu contoh simulasi adalah Komputer
Permainan (game) komputer merupakan salah
satu jenis simulasi komputer. Beberapa tipe game komputer antara lain :
permainan strategi (strategic game), permainan ketrampilan tangan dan
mata, permainan tantangan (adventure game). Permainan strategi (strategic
game) merupakan permainan papan (board), kartu (card) atau
permainan yang dimainkan pada suatu grid (biasanya imajiner), dimana kemenangan
dihitung berdasarkan aturan tertentu. Contoh : permainan olah yudha (war
game), catur (chess), bridge, go-moku, command and conquer
generals. Permainan ketrampilan tangan dan mata adalah permainan yang
melibatkan kecepatan dan koordinasi antara ketrampilan tangan dan mata manusia
terhadap mesin komputer, umumnya menggunakan tampilan (screen display)
resolusi tinggi. Ex: simulasi mobil (driving game), simulasi terbang (flight
simulation), dxball game. Dalam permainan tantangan (adventure
game), program komputer mentranslasikan tanggapan pemain (player
response) terhadap suatu kejadian (event) baik atau buruk dalam menyelesaikan
persoalan. Contoh : puzzle, zork, delta force black hawk down, beach head.
Bagian-bagian game komputer terdiri dari: struktur data (data structure),
metode evaluasi (evaluation method), dan antarmuka pengguna (user
interface). Struktur data dalam permainan (game) adalah organisasi
logis informasi perihal papan (board), potongan permainan (playing
piece), gerakan (move) dan kemenangan (winning) serta
kekalahan (losing). Misal: representasi agregat (dalam simulasi olah
yudha), variabel record (dalam permainan catur). Metode fungsi evaluasi dalam permainan (game)
akan menguji gerakan (move) yang mungkin, memberi nilai (score)
gerakan tersebut. Kemampuan melihat ke depan (search) merupakan putusan
kritis dalam permainan strategi komputer. Beberapa metode melihat ke depan (looking
ahead): minimax search algorithm, alpha beta search algorithm. Antar
muka pengguna (user interface) dengan komputer (machine)
dirancang sedemikian rupa sehingga pemain (player) hanya akan
berkonsentrasi pada permainan dan tidak dibebani perihal cara operasi program
komputer. Antarmuka pengguna saat ini melibatkan multimedia (suara, gambar dan
animasi).